Wednesday, February 8, 2017

Seharian Sama Ibu-Ibu Persit

Saya menghabiskan waktu hari itu #latihanpegangkuas dengan ibu-ibu Persit. Bagi yang belum tahu, Persit adalah PERsatuan Istri prajuriT. Siapa sangka sih ibu-ibu ini ternyata sama aja kok dengan kita-kita orang sipil. Awalnya saya agak grogi untuk bertemu mereka. Saya pikir ibu-ibu ini pasti orangnya kaku, dingin, galak, dsb (kalau baca ini jangan marahin saya ya bu hihihi...) Ternyata dugaan saya salah. Mereka adalah perkumpulan ibu-ibu yang ramah dan juga doyan bercanda :D

Sebelumnya saya memang sudah kenal dengan salah 1 anggotanya yaitu Novella Silalahi yang akrab dipanggil Ella. Kebetulan bulan Desember kemarin saya dan Rinto juga sempat mengunjungi Ella di Sydney. Kami berjalan-jalan di sepanjang pertokoan dan harbour. Juga suaminya menemani kami dan bercerita banyak tentang kota itu.

Ngga lama setelah kami pulang ke Jakarta, ternyata Ella dan suaminya juga pulang. Dia sempat mengabarkan keinginannya untuk mengikuti salah 1 workshop yang saya adakan. Ternyata bukan hanya Ella yang ikutan, malah teman-temannya dari Persit juga ikutan semua :) Jadilah kami menentukan hari dan tanggal untuk belajar.

Pagi itu saya, Daru, dan Widi dijemput oleh salah 1 anggota Kopasus. Lalu diantar ke Komplek Kopasus di Cijantung. Sebelumnya kami sempat mampir untuk minum teh di rumah Ibu Maya. Lalu kami berangkat ke tempat pertemuan ngga jauh dari rumah Ibu Maya. Sampai disana kami beberes alat-alat untuk workshop lalu satu persatu anggota Persit Kartika Chandra Kirana Ranting 4 Yon 33 mulai berdatangan. Total peserta keseluruhan ada 20 orang.


Awalnya para ibu ini sempat takut duluan untuk menggambar, tetapi setelah saya beri pemanasan malahan mereka seriusssss banget ngerjainnya. Awalnya susah mulai, ehhh ujungnya susah mengakhiri :'D


Saya senang sekali karena anggapan saya bahwa mereka kaku dan dingin tidak terbukti. Ngga ada jeda sama sekali untuk ngga tertawa. Mereka saling melempar candaan. Kadang yang 1 ngisengin yang lain :p

Setelah sekitar 80% karya sudah hampir jadi, mulailah makanan dikeluarkan. Jangan tanya ada berapa jenis. Sungguh, saya ngga sanggup hitung saking buanyyaakknya :D Namanya ini belajar bareng - gendut pun bareng-bareng hahahahaa...

Hasilnya? Bagus-bagus semua. Seneng denger pembicaraan mereka kalau tas ini akan dibawa pada waktu senam di hari jumat. Dan juga nantinya mereka akan membuat tas lagi untuk dijual di bazar. Apapun itu, saya senang lah pastinya. Karena ilmu dan semangat yang ditularkan ke mereka sampai pas tepat sasaran :)


Sampai bertemu ibu-ibu di lain waktu. Semoga ilmunya terus beranak-pinak :p Terima kasih juga Ella & Bu Maya. Sampai jumpa kamis besok :*

No comments:

Post a Comment